Ciri kulit sensitif harus Anda pahami, karena perawatan kulit sensitif berbeda dari jenis kulit lainnya. Kulit sensitif adalah kondisi kulit yang sering mengalami reaksi tidak nyaman atau iritasi saat terpapar bahan-bahan atau kondisi lingkungan tertentu. Kondisi ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan, gatal-gatal, kemerahan, dan rasa perih pada kulit. Perawatan jenis kulit ini tidak boleh asal karena dapat memperburuk kondisi kesehatan. Lantas, apa saja ciri-ciri kulit sensitif? Simak penjelasannya di bawah ini.
Penyebab Kulit Sensitif
Kulit sensitif dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dan kondisinya bisa berbeda dari satu individu ke individu lainnya. Beberapa penyebab utama kulit sensitif antara lain:
- Keturunan (Genetik): Kondisi kulit sensitif dapat diwariskan dari orang tua atau keluarga yang memiliki kecenderungan kulit sensitif.
- Gangguan Kulit:
a.Eksim (dermatitis): Ini adalah kondisi kulit kronis yang menyebabkan kulit menjadi kering, gatal, dan meradang.
b.Psoriasis: Kondisi autoimun yang menyebabkan kulit menjadi kemerahan dengan munculnya sisik-sisik.
c.Rosacea: Kondisi kulit yang menyebabkan wajah menjadi kemerahan dan bercak-bercak. - Reaksi Alergi: Beberapa orang memiliki alergi terhadap bahan-bahan tertentu, seperti bahan kimia dalam produk perawatan kulit, deterjen, atau krim kosmetik.
- Bahan Kimia Agresif: Penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia keras atau iritan dapat menyebabkan kulit menjadi sensitif.
- Paparan Sinar Matahari dan Polusi Lingkungan: Paparan sinar matahari yang berlebihan dan polusi lingkungan dapat merusak kulit dan menyebabkan kulit menjadi sensitif.
- Fluktuasi Hormon: Perubahan hormon, seperti selama kehamilan, menstruasi, atau menopause, dapat mempengaruhi sensitivitas kulit.
- Cuaca Ekstrem: Udara yang terlalu panas, dingin, atau kering dapat menyebabkan kulit menjadi sensitif.
- Faktor Lingkungan Lainnya: Asap rokok, debu, dan zat-zat iritan lainnya dalam lingkungan juga dapat menyebabkan reaksi sensitif pada kulit.
Baca Juga: 5 Cara Praktis Merawat Kulit Remaja
Ciri-ciri Kulit Sensitif
Berikut beberapa ciri-ciri kulit sensitif yang perlu Anda ketahui:
1. Mengalami Rasa Perih, Terbakar, atau Gatal-gatal
Ciri-ciri kulit sensitif yang pertama adalah munculnya rasa perih, terbakar, atau gatal-gatal pada kulit. Sensasi ini seringkali muncul sebagai respons terhadap paparan bahan-bahan tertentu atau kondisi lingkungan yang dapat memengaruhi kulit.
Ketika kulit sensitif terpapar iritan, seperti bahan kimia dalam produk perawatan kulit, sinar matahari, atau polusi lingkungan, kulit dapat merespons dengan menghasilkan sensasi tidak nyaman seperti perih, terbakar, atau gatal-gatal.
2. Kemerahan pada Kulit
Ciri kulit sensitif cenderung mudah mengalami kemerahan, terutama pada area yang terpapar dengan bahan iritan atau alergen. Kemerahan pada kulit bisa bersifat sementara, seperti setelah menggunakan produk perawatan kulit tertentu, atau dapat menjadi gejala konstan pada kulit sensitif. Reaksi kemerahan, gatal, bentol pada kulit dapat disebabkan oleh pelepasan histamin, yang merupakan respon sistem kekebalan tubuh terhadap bahan asing.
3. Timbulnya Ruam atau Bintik bintik kecil
Kulit sensitif dapat mengalami ruam atau bintik bintik kecil sebagai respons terhadap rangsangan yang tidak cocok. Ruam pada kulit biasanya berupa kumpulan bintik kecil merah yang dapat menyebabkan rasa gatal atau perih. Biduran atau urtikaria juga dapat muncul pada ciri kulit sensitif, yang biasanya berbentuk seperti bintil merah yang menonjol dan dapat berubah ukuran dan lokasi dari waktu ke waktu.
Baca Juga: Serba-Serbi Dermatitis Kontak Alergi
4. Kulit Mudah Iritasi
Kulit sensitif cenderung mudah merespons dan bereaksi terhadap bahan-bahan tertentu yang bisa menyebabkan iritasi. Bahan-bahan yang umumnya menjadi pemicu iritasi termasuk deterjen, sabun dengan bahan kimia agresif, pewarna, parfum, dan alkohol dalam produk perawatan kulit. Ketika kulit sensitif terpapar dengan bahan-bahan ini, dapat menyebabkan kemerahan, rasa perih, gatal-gatal, atau bahkan ruam pada kulit.
Ruam pada kulit biasanya berupa kumpulan bintik kecil merah yang dapat menyebabkan rasa gatal.
5. Kulit Kering atau Bersisik
Salah satu ciri khas dari kulit sensitif adalah kecenderungannya untuk menjadi kering atau bersisik. Kulit sensitif cenderung kehilangan kelembapan dengan lebih cepat dan kesulitan untuk menjaga tingkat kelembaban yang seimbang.
Penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia agresif atau paparan lingkungan yang kering dapat memperburuk kondisi ini. Kekeringan pada kulit sensitif dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan membuatnya lebih rentan terhadap iritasi.
6. Munculnya Jerawat atau Breakout
Meskipun banyak orang beranggapan bahwa kulit sensitif tidak akan mengalami jerawat. Namun sebenarnya, beberapa orang dengan kulit sensitif dapat mengalami jerawat atau breakout.
Penggunaan produk perawatan kulit yang tidak cocok, terutama yang mengandung minyak atau bahan-bahan yang menyumbat pori-pori, dapat menyebabkan peningkatan jerawat pada kulit sensitif. Selain itu, reaksi alergi terhadap bahan tertentu juga dapat menyebabkan munculnya jerawat pada kulit sensitif.
Baca Juga: Perbedaan Psoriasis dan Eksim
Cara Merawat Kulit Sensitif
Jika Anda mengalami ciri kulit sensitif di atas, sangat penting mengetahui cara merawat jenis kulit ini. Berikut cara merawat kulit sensitif yang bisa dilakukan.
1. Gunakan Produk Perawatan Khusus
Pilihlah produk perawatan kulit yang secara khusus dirancang untuk kulit sensitif dan bebas dari bahan-bahan iritan seperti pewangi, alkohol, atau bahan kimia agresif. Pilihlah produk dengan label “hypoallergenic” atau “bebas pewangi” untuk mengurangi risiko iritasi pada kulit sensitif.
2. Lakukan Uji Coba Patch Test
Sebelum mengaplikasikan produk perawatan kulit baru secara keseluruhan, lakukan uji coba patch test terlebih dahulu. Oleskan sedikit produk di area kecil, seperti di belakang telinga atau di pergelangan tangan dan biarkan selama 24 jam untuk melihat apakah ada reaksi alergi maupun iritasi. Jika tidak ada reaksi negatif, baru gunakan produk tersebut pada seluruh wajah atau tubuh.
3. Hindari Suhu dan Lingkungan Ekstrem
Kulit sensitif cenderung merespons dengan cepat terhadap suhu dan lingkungan ekstrem. Hindari paparan sinar matahari berlebihan, angin kencang, cuaca dingin yang ekstrem, atau air yang terlalu panas. Gunakan pakaian yang melindungi kulit dari paparan lingkungan yang ekstrem.
Selain itu, hindari menggosok atau menggaruk kulit dengan kasar dan gunakan tangan bersih saat membersihkan atau mengaplikasikan produk pada wajah. Penting juga untuk mencuci bahan pakaian sebelum digunakan untuk menghindari iritasi dari sisa-sisa deterjen.
Jika kulit sensitif Anda tetap bermasalah atau mengalami perubahan yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan dokter kulit atau ahli kecantikan terpercaya untuk mendapatkan nasihat dan perawatan yang lebih spesifik.
Reviewed by dr. Pipim S. Bayasari, Sp.D.V.E.
Source:
- Ketahui Jenis Kulit Anda Sebelum Memilih Produk Perawatan Kulit
- Ulasan tentang Paparan Sinar Matahari dan Penyakit Kulit
- 6 Tanda Kamu Memiliki Kulit Sensitif